10 Buah Pembangkit Gairah Seks


"Mengonsumsi beberapa jenis buah dapat menjaga, bahkan meningkatkan, ke mampuan seksual seseorang," tegas Zoya Amirin, M.Psi (www.zoyaamirin.com). psikolog yang memiliki spesialisasi di bidang seks. "Kabar baiknya, buah-buahan tersebut bukan dari golongan yang sulit didapat, melainkan yang umum dan mudah ditemukan di pasaran."Tentu saja korelasi antara buah dan kehidupan seksual Anda tidak bersifat instan, alias usai memakan buah tertentu, tiba-tiba durasi hubungan seksual Anda dengan pasangan seketika bisa berlangsung lama.


Karena menurut Zoya, pendekatan itu bukanlah sulap atau sihir."Buah dapat digolongkan sexy food karena memiliki banyak nutrisi yang dapat memacu dan memicu enzim dan libido seksual seseorang," jelas Zoya. "Ingat, berbicara soal seks adalah berbicara soal fisik dan psikologis. Bila seluruh hal dalam kondisi yang baik, maka tubuh kita akan siap melakukan hubungan seksual."

Buah yang dimaksud dalam artikel ini adalah buah segar yang dikonsumsi langsung, tanpa melalui proses apa pun, seperti dijus atau menjadi campuran es buah atau es teler. Selain tidak boleh dibubuhi gula tambahan -gula pasir maupun cair- buah juga sebaiknya dimakan sampai habis, alias tidak disimpan di kulkas setelah dikupas. Hal itu karena

kandungan gizi dan vitaminnya dapat hilang, sehingga buah sebagai sexy food tidak akan mencapai sasaran.Jadi, apa saja yang termasuk buah-buah seksi tersebut?Relasi / Seks



Pisang (Musa Acuminata, Musa Balbisiana)
Porsi: dua buah per hari.
Pisang mengandung vitamin B dan potasium yang sangat vital dalam pembentukan hormon seks. Paduan keduanya akan meningkatkan energi tubuh secara keseluruhan, sehingga ketahanan fisik saat melakukan hubungan seksual dapat lebih terjaga. Bahkan vitamin B pada pisang merupakan kunci untuk mengubah karbohidrat menjadi energi, dan diyakini dapat memproduksi hormon seks, seperti testosteron. Selain itu, pisang juga dapat memicu zat serotonin, yang sangat penting untuk mencapai hubungan seksual yang maksimal. Khusus untuk wanita, pisang dapat menjaga mood dan wanita yang sudah mengalami menopause tetap bisa melakukan hubungan seksual.


Delima (Passiflora Edulis)
Porsi: lima buah per hari.
Delima ternyata dapat memicu tubuh memproduksi nitric oksida, substansi yang bisa membantu memperbaiki kondisi pembuluh darah, baik pembuluh darah organ genital, seperti penis dan vagina, maupun payudara. "Bagi mereka yang ingin mencoba gaya bercinta gaya baru, delima bisa membantu agar tidak mudah mengalami kesemutan," jelas Zoya. "Bahkan buah ini dapat membantu brain orgasm karena tidak ada penyumbatan aliran darah ke otak kreatif, sehingga lebih lancar."

Pepaya (Carica Papaya)
Porsi: 1/4 atau 1/2 pepaya ukuran kecil (kurang lebih 20 sentimeter) per hari.
Buah pepaya sangat efektif bagi kaum wanita karena mampu membantu menciptakan lubrikasi yang maksimal pada vagina, tak terkecuali untuk mereka yang sudah memasuki usia menopause. Pepaya memiliki enzim yang menyerupai estrogen.



Ceri (Prunus Avium)
Porsi: satu porsi per hari. Takaran satu porsi adalah 100 gr.
Buah ceri membantu Anda menyesuaikan ritme bercinta dengan pasangan, baik saat Anda memiliki pasangan baru, atau kalau sudah lama tidak bercinta dengan pasangan lama. Hal itu lantaran buah ceri memiliki substansi antosianin yang dapat melawan sumbatan arteri, serta menjaga dinding arteri tetap sehat. Tak heran jika ceri juga dijuluki sebagai the rhytm of the heart fruit.

Mangga (Mangifera)
Porsi: 4-5 buah per hari.
Sering uring-uringan saat menstruasi? Coba rutin mengonsumsi mangga. Buah ini memiliki khasiat yang dapat membantu para wanita merasa lebih berenergi dan membuat rasa tidak nyaman hilang. Selian itu, bagi yang menginginkan memiliki kulit lembap, mengonsumsi mangga adalah salah satu jawabannya. "Hal itu karena vitamin E yang terdapat di dalam mangga dapat mendorong tubuh menggantikan hormon estrogen yang tidak diproduksi sesaat, ketika akan menstruasi," ujar Zoya. "Kabar baiknya, bagi wanita yang sudah menopause namun tetap aktif secara seksual, mangga juga membuat kulit lebih lembap dan menambah produksi lubrikasi vagina, yang tadinya sedikit dan lama karena sudah masuk masa menopause."

Kurma (Phoenix Dactylifera)
Porsi: 100-500 gr per minggu.
Kudapan yang menjadi makanan pokok di Timur Tengah ini ternyata mampu menimbulkan mood yang baik, meningkatkan stamina serta meningkatkan gairah seksual. Hal itu terkait konsentrat gula alami yang terdapat pada kurma, serta kandungan asam amino. "Kurma yang memiliki khasiat ini adalah kurma yang alami, tanpa tambahan pemanis," tegas Zoya.

Kelapa (Cocos Nucifera)
Porsi: sesuai kebutuhan.
Sekalipun banyak yang tidak menganggap kelapa sebagai buah, ia sangat baik buat kehidupan seksual Anda. Kebaikan tersebut tidak hanya kelapa sebagai asupan, melainkan juga untuk pemakaian luar. Misalkan saja coconut oil baik untuk lubrikasi, atau minyak pijat saat foreplay. Kandungannya sangat aman bagi kulit, tidak menyebabkan panas dan iritasi. Tetapi ingat, coconut oil dapat merusak kondom. "Kelapa juga membuat kondisi kulit Anda menjadi lebih baik dan sensitif terhadap sentuhan," ungkap Zoya. Dan bagaimana kalau dikonsumsi? "Makanlah kelapa muda yang segar dan asli, tanpa campuran sirop, es dan sebagainya," jelas Zoya. "Karena kelapa akan membantu tubuh Anda agar tidak dehidrasi. Maklum, bercinta, kan, membuat tubuh berkeringat." Khusus buat pria, Zoya menyebutkan bahwa kelapa dapat membantu sebagai stress relief, berkat kandungan hormon kinetin.

 Semangka (Citrulus Lanatus)
Porsi: satu buah setiap minggu.
"Bagi kaum wanita, semangka ternyata baik bagi mereka yang gampang berkeringat, entah karena malu atau nervous saat bercinta," jelas Zoya. "Karena semangka dapat menjaga agar produksi keringat tidak berlebihan." Buah semangka juga ternyata memiliki pengaruh seperti sedinafil, yang terkandung pada pil biru Viagra. Dengan banyak mengonsumai semangka, nutrisi buah ini akan memperlancar peredaran darah, terutama pada alat genital.


Avokad (Persea Americana)
Porsi: dua buah per minggu.
Buah yang satu ini sejak lama dikenal sebagai aprodisiak, terutama oleh bangsa Maya dan Aztec. Bahkan pohon avokad disebut oleh suku Aztec dengan sebutan ahuacati yang berarti pohon testis. Itu karena avokad memiliki kandungan vitamin E, serta antiokasidan dan vitamin B6 yang dapat mencegah atau menunda penyakit jantung, serta membuat peredaran darah lancar. Hampir sama dengan pisang, avokad juga memiliki kandungan potasium. Bedanya, potasium pada avokad tidak hanya meningkatkan libido, melainkan juga memiliki efek anti peradagangan. "Syaratnya, jangan campur avokad dengan apa-apa," jelas Zoya. "Cukup konsumsi langsung dari buahnya, tanpa dibuat menjadi jus, atau campuran es buah."

Beri (Bacciferous Baccate)
Porsi: satu mangkuk, ukuran kecil per minggu.
Yang tergolong dalam buah beri antara lain: stroberi, raspberi, bluberi, dan gojiberi. Khusus untuk stroberi dan raspberi, ternyata dapat memulihkan disfungsi ereksi. "Jadi mereka dapat bermanfaat kalau Anda benar-benar mengalami gangguan ereksi, yang terjadi karena alasan fisik, bukan stres tinggi atau psikologi," papar Zoya. "Buah beri ternyata memiliki kandungan tinggi vitamin C yang justru tidak ada di buah-buahan yang selama ini dikenal sebagai sumber vitamin C, seperti jeruk." Menurutnya, kandungan vitamin C dosis tinggi dapat memicu produksi estrogen, androgen, dan progesteron, dan bermanfaat bagi pria maupun wanita. "Itu sebabnya, bagi kaum pria yang takut mengalami disfungsi ereksi, lebih baik mengonsumsi buah beri ketimbang pil biru," kata Zoya.


BACA JUGA :
  1. Apakah Cuka Apel Bagus untuk Kesehatan?
  2. Air apa yang Cocok untuk Tubuh Kita?
  3. Penis Bisa Patah!
  4. Gejala Testosteron Rendah dan Penyembuhannya
  5. Jangan Tidur Terlalu Malam !
  6. Nilai Lebih Sebuah Kondom
  7. Susu Sapi Bukan untuk Manusia
  8. Tips Cara Memuaskan Istri
  9. Daftar Obat Kuat Berbahaya
  10. Susu Hewani atau Susu Kedelai?
  11. Tips Agar Selalu Mesra dengan Pasangan dalam Rumah Tangga
  12. Si Manis Penguat Seks